Akselerasi Electrifying Tourism, PLN UP3 Masohi Listriki Wisata Pantai Desa Saleman

MASOHI (info-ambon.com)- PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Masohi berhasil melistriki kawasan wisata Air Belanda dan Kakatua Resort di Desa Saleman, Kecamatan Seram Utara Barat, Kabupaten Maluku Tengah.

Penyalaan listrik ini merupakan implementasi dari program Electrifying Tourism.

General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula menyatakan, program Electrifying Tourism merupakan bentuk dukungan PLN terhadap pengembangan sektor pariwisata di wilayah kerjanya. Pulau Seram kaya akan potensi pariwisatanya yang unik dan beragam, mulai dari wisata pantai dan pesona bawah laut, wisata air terjun, dan wisata budaya.

“Untuk mendorong sektor pariwisata ini untuk terus berkembang, perlu didukung juga dari sisi kelistrikannya. Terutama di Desa Saleman yang potensi wisatanya sudah dikenal para pelancong. Sehingga Kami fokus pada penyalaan di destinasi wisata Air Belanda dan Kakatua Resort,” ujar Awat, Minggu (17/11/2024).

Awat berharap, melalui program Electrifying Tourism ini, semangat membangun dunia pariwisata semakin digenjot lagi. Terutama bagi para pelaku usaha, dan masyarakat luas juga semakin berdaya ketika terjadi peningkatan pengunjung.

Manager UP3 Masohi, Muhammad Ardian menyampaikan, penyalaan listrik di kawasan wisata Desa Saleman ini berdaya 10,6 kVA. Dia menyakini, hal itu itu telah dilakukan dengan perencanaan yang baik hingga pasokan listrik dapat dinikmati dengan aman dan andal.

“Persiapan untuk penyalaan listrik di daerah wisata Pantai ini, kami lakukan mulai dari kesiapan mesin hingga ke persil pelanggan, selain itu kesiapan jaringan listrik juga menjadi prioritas utama kami.” ungkapnya.

Pemilik Air Belanda Resort, Acha Makatita merasa bersyukur dan berterima kasih kepada PLN yang dapat berhasil melayani kebutuhan listrik di kawasan wisata Desa Saleman.

“Terima kasih untuk PLN, karena sebagai pemilik resort, kami terbebani dengan biaya listrik tinggi yang sebelumnya menggunakan BBM. Namun dengan masuknya PLN, biaya konsumsi listrik menjadi lebih murah sehingga pendapatan kami bertambah dan ekonomi di Saleman terus meningkat,” ucap Acha. (EVA)

Exit mobile version