TUAL (info-ambon.com)- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Maluku terus memperkuat literasi keuangan di kalangan pelajar dengan menggelar Sosialisasi Keuangan Syariah di Madrasah Aliyah Raudhah, Kota Tual. Kegiatan ini diikuti ratusan pelajar dan guru yang antusias mengikuti berbagai sesi pembelajaran.
Kepala OJK Provinsi Maluku, Andi M. Yusuf, menjelaskan bahwa kegiatan edukasi ini merupakan bagian dari upaya OJK untuk menumbuhkan pemahaman masyarakat sejak dini mengenai sistem keuangan syariah.
“Program edukasi ini kami mulai dari lingkungan pendidikan agar generasi muda memahami prinsip dasar keuangan syariah, mengenal produk perbankan syariah, serta membangun kebiasaan menabung sejak dini melalui program Simpanan Pelajar atau SimPel,” ujar Andi dalam keterangan tertulis, Jumat (1/11/2025).
Selain memperkenalkan layanan keuangan syariah, OJK juga mengingatkan pelajar akan maraknya kejahatan digital, seperti penipuan daring (online scam) dan judi online, yang dapat merugikan generasi muda.
“Pelajar perlu berhati-hati dalam menggunakan media digital, sekaligus membiasakan diri mengelola uang dengan baik dan menghindari aktivitas keuangan ilegal,” tambahnya.
Setelah menyasar pelajar, OJK Maluku juga melanjutkan kegiatan edukasi kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pelaku usaha di Kota Tual. Materi yang disampaikan meliputi pengelolaan keuangan keluarga, akses pembiayaan usaha, investasi yang aman, serta perlindungan tenaga kerja dan manfaat jaminan sosial.
Dalam sesi dialog, para peserta turut membahas berbagai tantangan pengelolaan keuangan di wilayah kepulauan, termasuk keterbatasan akses terhadap lembaga keuangan formal. OJK bersama peserta kemudian mendiskusikan solusi untuk memanfaatkan layanan keuangan digital dan program pembiayaan yang telah tersedia di daerah.
“Kami berharap edukasi ini dapat mendorong masyarakat di Maluku, khususnya di wilayah kepulauan seperti Tual, agar semakin cerdas dan bijak dalam mengelola keuangan,” kata Andi menutup kegiatan tersebut.








Discussion about this post