AMBON (info-ambon.com)- Sebanyak 2.600 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) sudah lamaran ke Pemerintah kota (Pemkot) merebut 285 Formasi yang dialokasikan Pemerintah Pusat (Pempus) melalui Kemenpan RB untuk Pemkot. “Sampai penutupan pada tanggal 29 November lalu, pelamar CPNS di kota Ambon ada 2.600 sekian,” terang Kepala Badan Kepegawaian Sumber Daya Manusia (BKSDM) kota Ambon, Beny Selanno kepada wartawan di Pemkot Ambon, (4/12/2019).
Dalam pada saat ini, Pemkot mengalami kendala dengan jaringan internet yang ada, sehingga proses validasi berkas pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kota Ambon belum dapat dilaksanakan. “Kita sedikit terganggu dengan jaringan internet, sehingga, proses validasi berkas belum dilaksanakan,”jelas dia.
Dirinya telah melakukan koordinasi dengan Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Diskominfo) Kota Ambon untuk mengatasi masalah tersebut sehingga validasi dapat dilakukan dengan segera. “Oleh karena itu kita lagi melakukan koordinasi dengan kominfo supya mungkin jaringan ini bisa stabil,” tuturnya.
Selain itu, verifikasi maupun validasi data tidak terlalu sulit dilakukan oleh pihaknya. Hal tersebut karena sudah ada data yang diinput oleh pelamar CPNS dan tinggal dilihat dan dicocokan dengan berkas fisik yang dikirimkan saja.
“Kalau verifikasi tidak terlalu sulit juga karena itu masing-masing berkas yang pelamar sampaikan itu sudah di input langsung oleh pelamar sehingga tinggal kita validasi apakah cocok atau tidak dia input sesuai dengan berkas fisik,”
Dikatakan, untuk verifikasi sendiri akan dilakukan segera sehingga sebelum tanggal 17 Desember hasil pengumuman lolos administrasi akan diumumkan. Dengan begitu, pelamar yang lolos dapat mempersiapkan diri untuk mengikuti seleksi pada tahun 2020 mendatang.
“Tentunya kita lagi lakukan verifikasi untuk menentukan siapa yang lolos untuk mengikuti seleksi tapi bisa di pastikan sebelum tanggal 17 Desember paling tidak kita sudah bisa mengumumkan untuk pelaksanaan seleksi selanjutnya tahap berikut,” tutup Selanno. (IA-EVA)
Discussion about this post