AMBON(info-ambon.com)– Pemerintah Provinsi Maluku bekerjasama dengan Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM) menggelar acara Pemberian Penghargaan Bagi Perempuan Berjasa dan Berprestasi di Provinsi Maluku, yang berpusat di Aula Lantai 7 Kantor Gubernur Maluku, pada Selasa (20/6/2023).
Penghargaan tersebut diberikan secara langsung oleh Widya Pratiwi Murad selaku Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Maluku, kepada 11 Perempuan Berjasa dan Berprestasi dari 11 Kabupaten/Kota se-Maluku.
Hadir juga pada kesempatan itu Sekretaris Daerah Maluku Ir. Sadali Ie, M.Si, IPU, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Maluku David S. Katayane, SE., M.Si, Perwakilan Kemendagri, OASE KIM, Pimpinan Organisasi Wanita, Forum Pemberdayaan Perempuan Indonesia Se-Provinsi Maluku.
Baca juga:Murad Ismail Berakhir April 2024
Widya dalam sambutannya, mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada OASE KIM, yang telah menyelenggarakan kegiatan ini dalam rangka mendorong kinerja dan memotivasi perempuan untuk berperan aktif di segala bidang kehidupan dalam pengabdian kepada masyarakat.
“Pemberian penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi serta wujud kepedulian kepada perempuan di Indonesia termasuk Provinsi Maluku, selain itu juga dapat mendorong para perempuan untuk terus meningkatkan prestasinya di semua bidang pembangunan.” Tambahnya.
Kepada Kartini Maluku yang memperoleh penghargaan, Widya menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas jasa dan prestasi dalam bidang keahliannya masing-masing.
“Saya sangat bangga perempuan-perempuan di Provinsi ini, telah ikut berperan aktif memberikan manfaat yang baik bagi lingkungan sekitarnya, mudah-mudahan setelah mendapat penghargaan, semakin semangat, jangan bangga sampai di saat ini saja, tapi terus bergerak maju karena perempuan Maluku pasti bisa” Ungkapnya.
Baca juga:Sekda Buka Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan VII Tahun 2023
Dirinya juga mengajak perempuan di Maluku untuk terus berkiprah menjadikan Maluku yang lebih baik.
“Semoga penghargaan ini bisa menginspirasi perempuan lain di Maluku, untuk terus mengembangkan diri dan berinovasi sesuai dengan profesi dan bidang tugas yang dimiliki demi kemajuan di Provinsi yang sama-sama kita cintai ini.” Harapnya.
Di tempat yang sama juga Sekda, atas nama Pemerintah Provinsi Maluku, memberikan apresiasi yang luar biasa atas diraihnya penghargaan perempuan berjasa dan berprestasi dalam bidang Pertanian, Sosial Budaya, Kesehatan, Pendidikan dan Lingkungan Hidup.
Ucapan terimakasih yang sama juga Ia sampaikan kepada OASE KIM yang telah menyelenggarakan pemberian Penghargaan Perempuan Berjasa dan berprestasi di Indonesia khususnya di Provinsi Maluku.
“Pemberian penghargaan ini merupakan simbol motivator bagi perempuan-perempuan di daerah untuk terus berkiprah menjadikan Maluku yang lebih baik.” Ujarnya.
Sadali mengatakan, momentum ini mengingatkan kita semua pada sosok wanita terhebat RA Kartini, dan berharap agar penghargaan ini bisa menginspirasi perempuan-perempuan di daerah ini untuk terus mengembangkan diri dan berinovasi sesuai dengan profesi dan bidang tugas yang dimiliki sebagai wujud lahirnya Kartini baru di bumi raja-raja.
“Bagi penerima penghargaan yang dengan tulus memberikan kontribusi nyata, kami mengucapkan banyak terima kasih. Harapan kami penghargaan yang diberikan ini memacu kita semua untuk lebih berubah, maju dan sejahtera” Tutupnya.
Untuk diketahui penyerahaan Penghargaan tersebut berdasarkan pada Surat Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Nomor 100.1.1/3570/OTDA Tanggal 11 Mei 2023 tentang Penyampaian Daftar Nama Penerima Penghargaan Bagi Perempuan Berjasan dan Berprestasi di Kabupaten/Kota Se-Indonesia. Untuk Provinsi Maluku 11 orang penerimanya antara lain :
1. Fitria Puji Lestari Wiriatmojo dari Kabupaten Maluku Tengah di Bidang Pendidikan
2. Irene C. Pariama dari Kabupaten Seram Bagian Barat di Bidang Pendidikan
3. Sehat Benyal dari Kota Tual di Bidang Pendidikan
4. Dolfence Ubro dari Kabupaten Maluku Tenggara di Bidang Kesehatan
5. Maria Djukut dari Kabupaten Kepulauan Aru di Bidang Kesehatan
6. Helena Tasijawa dari Kabupaten Buru di Bidang Lingkungan Hidup
7. Mince Waemese dari Kabupaten Buru Selatan di Bidang Lingkungan Hidup
8. Herodia Luturmas dari Kabupaten Kepulauan Tanimbar di Bidang Sosial Budaya
9. Jacomina Behuku dari Kabupaten Maluku Barat Daya di Bidang Sosial Budaya
10. Dinar dari Kota Ambon di Bidang Pertanian
11. Sri Rohani dari Kabupaten Seram Bagian Timur di Bidang Pertanian. (*)