AMBON (info-ambon.com)-Sebanyak 100 Sekolah Dasar (SD) di Ambon melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) atau 50 persen. Tujuan ratusan SD melaksanakan PTMT karena di persiapkan untuk mengikuti assesment nasional juga terkait assesmen kompetensi minimun.
“PTMT SD sudah mulai hari ini sebanyak 100 SD Yang jalan ini saat. Memang ini dalam rangka persiapan untuk assesmen nasional, terkait dengan assesmen kompetensi minimun didalamnya mencangkup literasi maupun survei karakter, termaksud survei lingkungan belajar sehingga tanggal 21-23 Maret 2022 itu sudah mulai assesmen nasional,” kata Kepala Dinas Pendisikan Kota Ambon, Ferdinandus Tasso kepada wartawan di Balai Kota Ambon, Senin (7/3/2022).
Dijelaskan, Hari ini pula, kita sedang melakukan pelatihan-pelatihan penyusunan soal Asesmen Nasional baik SMP maupun SD.
“Nanti sehari, dua hari ini mempersiapkan soal model assesmen bagi kelas 7, 8 dan 9. Itu untuk smp begitu juga SD,” terang Tasso.
Dikatakan, lanjut Tasso, penyusunan soal Asesmen nasional ini, sehingga siswa kita terbiasa dengan soal itu. Namun model soal assesmen nasional ini penalaran bukan seperti dulu yang menghafal.
“Ini lebih kepada penalaran sesuai dengan kehidupan. Mereka langsung mengimplementasiskan pengetahuan yang didapat dengan kondisi kehidupan. Nanti setelah dilaksanakan dan berjalan kita berharap dengan assesmen nasional ini akan terpetakan profil pendidikan di kota Ambon,” lanjutnya.
Dengan begitu, berdasarkan profil pendidikan itu, kota mengetahui keunggulan dan pengetahuan kita.
“Kalau tahun-tahun berikut ini dilakukan perbaikan, karena di tahun 2021 lalu belum sempat melaksanakan assesmen nasional tapi tahun ini kita laksanakan susulan. Diharapkan bisa maksimal karena targetnya dipilih diacak oleh Kementrian secara acak. Tapi kita mempersiapkan siswa semuannya. Mereka mengambil secara random tetapi kita mengambil secara populasi,” demikian Tasso. (EVA)